Biojanna 6 For Bird Membuat Jalak Semakin Lincah dan Nyaring Suaranya

BiofarmingOrganik - Jalak, identik dengan tingkahnya yang lincah dan rona mukanya yang segar. Melompat ke sana-kemari di sertai dengan mukanya yang gemar menoleh ke sana-sini menjadi atraksi yang asyik untuk dinikmati. Namun, hati pun menjadi gundah jika burung jalak tidak seriang yang seharusnya. Inilah yang dialami oleh salah seorang pelanggan Biojanna 6 For Bird. Sebut saja namanya Ardi. 

Ardi adalah hobiis burung, sekaligus pemilik usaha toko burung dan pakan burung. Sudah setahun ini ia menggeluti dunia burung. Beragam vitamin dan suplemen burung sudah tentu pernah dicobanya. Namun, ia belum pernah menemukan vitamin dan suplemen burung yang tokcer. Sampai-sampai ia sendiri bingung memberi jawaban saat ditanya pelanggannya tentang vitamin dan suplemen yang bagus.

Pengalaman menggunakan Biojanna 6 For Bird diawali saat seseorang datang menawarkan Bojanna 6 For Bird ke tokonya. Karena ingin mencoba, ia pun hanya mencoba membeli satu botol. Kebetulan saat itu burung jalak milik Ardi sedang mengalami masalah, yaitu penampakannya yang kurang segar alias pucat. Tak menunggu lama, ia pun meneteskan Biojanna 6 For Bird mengikuti anjuran yang tertera di kemasan. Selang 3 hari kemudian, burung jalak yang tadinya pucat menjadi lebih lincah. Tak hanya itu, suaranya pun menjadi lebih nyaring.

"Biojanna 6 memang tokcer! Sekarang saya mantap untuk merekomendasikan Biojanna 6 ke pelanggan-pelanggan saya. Sekarang pun di toko saya, Biojanna 6 laris-manis dan mendatangkan rezeki tersendiri buat saya. Terima kasih Biojanna 6, semoga tambah maju!" pungkasnya.

br />
Dapatkan Biojanna 6 For Bird di: 
Griya Herba Natural Agro 
Jl. Letjen Suprapto No. 85, Kepatihan, Tulungagung 
Telp/sms. 0355-7801658 (Flexi)

No comments:

Post a Comment

Subscribe to: Post Comments (Atom)

MARI HIJAUKAN BUMI KITA

Bismillaahirrahmaanirrahiim,

''Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu Mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.'' (QS al-Baqarah : 22).

Dari Jabir bin Abdullah ra berkata, telah bersabda Rasulullah Shollallohu ‘Alaihi Wa Sallam:

“Tidaklah seorang muslim menanam tanaman lalu tanaman itu dimakan manusia, binatang ataupun burung melainkan tanaman itu menjadi sedekah baginya sampai hari kiamat.” (HR. Imam Muslim hadits no.1552(10))

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:

“Tak ada seorang muslim yang menanam pohon, kecuali sesuatu yang dimakan dari tanaman itu akan menjadi sedekah baginya, dan yang dicuri akan menjadi sedekah. Apa saja yang dimakan oleh binatang buas darinya, maka sesuatu (yang dimakan) itu akan menjadi sedekah baginya. Apapun yang dimakan oleh burung darinya, maka hal itu akan menjadi sedekah baginya. Tak ada seorangpun yang mengurangi, kecuali itu akan menjadi sedekah baginya .” [HR. Muslim dalam Al-Musaqoh,3945].

Tabi’in, Umarah bin Khuzaimah bin Tsabit Al-Anshoriy Al-Madaniy, bahwa “Aku pernah mendengarkan Umar bin Khaththab berkata kepada bapakku, “Apa yang menghalangi dirimu untuk menanami tanahmu?”

Bapakku berkata , “Aku orang yang sudah tua, ”

Umar berkata kepadanya, “Aku mengharuskan engkau (menanamnya). Engkau harus menanamnya!”
Sungguh aku melihat Umar bin Khaththab menanamnya dengan tangannya bersama bapakku. ” [HR. Ibnu Jarir Ath-Thobariy sebagaimana dalam Ash-Shohihah (1/1/39)]